-->
Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Kode Error Mesin Cuci Panasonic Lengkap Dengan Cara Memperbaikinya

Seperti yang telah kita ketahui bersama Panasonic merupakan salah satu produsen electronic besar yang ada di Indonesia. Berbagai macam produk electronic rumah tangga telah banyak di produksi mulai dari Ac, Tv, Kulkas, Kipas Angin, Mesin Cuci dan masih banyak lainnya.

Pada kesempatan kali ini kami akan yang berkaitan tentang produk Mesin Cuci keluaran Panasonic, lebih tepatnya cara membaca Kode Error Mesin Cuci panasonic berikut dengan cara mengatasinya.

Perkembangan peralatan electronic yang semakin canggih salah satunya pada mesin cuci telah memungkinkan mesin cuci untuk dapat mendeteksi kerusakan atau permasalahan pada mesin cuci itu sendiri dengan memunculkan kode - kode tertentu sebagai penanda.

Kode - kode tersebut biasa juga disebut dengan kode error. Kode error bisa berupa Huruf, Angka, gabungan Huruf dan Angka atau kedipan lampu LED pada layar panel program mesin cuci.

Kode error Mesin Cuci Panasonic akan tampil pada display/layar panel mesin cuci, kode error ini muncul apabila terjadi kerusakan atau permasalahan pada mesin cuci. Kerusakan tersebut bisa terjadi karena beberapa hal misalkan salah dalam pengoperasian, waktunya servis, atau perlunya penggantian sperpart.

Tentunya kode error tersebut hanya terdapat pada mesin cuci digital baik itu tipe Front Load maupun Top Load. Sementara untuk mesin cuci manual Twin Tub ( dua tabung) tidak terdapat kode error karena sisitem masih manual.

Lalu apa saja kode error pada Mesin Cuci Panasonic dan bagaimana cara mengatasinya?

Berikut ini adalah kode error mesin cuci panasonic yang telah kami ketahui






Kode Error Mesin Cuci Panasonic, Penyebab Cara Memperbaikinya

Kode Error E01/E1 - Kode error ini memandakan jika pintu mesin cuci tidak tertutup dengan baik, sehingga mesin cuci tidak bisa berputar atau beroperasi dengan optimal. Cara untuk mengatasinya
Adalah pastikan pintu mesin cuci tertutup rapat dan tidak terganjal cucian, jika kode error masih belum hilang coba lakukan pemeriksaan pada bagian switch pintu mesin cuci apa sudah terpasang dengan baik dan rapat.

Kode Error E02/E2 - Jika kode tersebut muncul pada display mesin cuci Panasonic Anda itu menandakan mesin tidak bisa menyiapkan air suplay air tidak mengalir/tidak lancar.

Cara megatasinya
Pertama lakukanlah pengecekan oada selang pemghubung keran dengan mesin cuci, pastikan selang penghubung tidak tersumbat, terlipat, atau teryekuk. 

Jika kode masih muncul periksa filter pada water inled, bersihkan jika terdapat sumbatan, atau kotoran. Biasanya filter air tersumbat oleh lumut dari instalasi air, lumut tersebut mengalir bersama air lalu menyumbat pasokan air masuk mesin cuci

Kode Error E03/E3 - Artinya air pada mesin cuci tidak tetbuang, atau tidak dapat membuang air.

Beberapa faktor penyebabnya adalah karena adanya sumbatan pada selang pembuangan. Jadi silahkan periksa selang pembuangan dan bersihkan. Jangan lupa bersihkan juga drain filter yang dimungkinkan tersumbat.

Kode error tersebut juga bisa disebabkan karena water outled, atau drain pump rusak, sehingga tidak mesin cuci tidak bisa membuang air.

Kode Error E04/E4 - Munculnya tersebut  memberi tanda jika ada luapan air atau air luber. Penyebabnya adalah dikarenakan mesin cuci tidak dapat menghetikan pasokan air kedalam tabung pencuci.

Cara penanganannya adalah dengan memeriksa katup pasokan air  (water inled), pastikan jika katupnya masih berfungsi dan tidak ada kerusakan.

Jika masih mengalami masalah yang sama, matikan terlebih dulu mesin cuci lalu cabut kabel daya dari stop kontak, kemudian nyalakan kembali. Jika terjadi kerusakan pada katup pasokan air segera lakukan penggantian dengan yang baru.

Kode Error F8 - Indikasi adanya kabel terkelupas. Inilah salah satu kelebihan mesin cuci Panasonic. Mesin cuci ini dapat mendeteksi adanya kebel yang terkelupas. 

Pada kasus kabel terkelupas penyebab utamanya adalah karen gigitan tikus. Kabel yang terkelupas tentu sangat berbahaya, karena jika sampai tersentuh oleh tangan maka akan tersengat listrik.

Nahh dengan adanya fitur pendeteksi kabel tetkelupas tersebut Anda akan semakin terlindung dari bahaya tersengat listrik.

Kode Erro H01 - Munculny kode H01 berarti ada sensor tekanan atau switch yang error. Cara menanggulanginya coba periksa kabel ke sensor dan switch tekanan. Ganti jika ada kerusakan, pada sensor tekanan tersebut.

Kode Error H04 - Menandakan adanya kerusakan pada relay ditandai dengan munculnya kode H04. Cara mendeteksinya adalah dengan memeriksa kabel dan pastikan tidak ada yang terkelupas atau terputus. 

Kode Erro H05 - Ada kalanya data tidak tersimpan pada kontrol panel elektronik dan hal itu ditandai dengan munculnya kode H05. Coba periksa semua kabel yang terhubung ke mesin cuci, mungkin juga perlu adanya perbaikan atau penggantian PCB kontrolnya.

Kode H07 - Munculnya kode H07 biasanya terjadi masalah pada jalur motor tacho. Kamu bisa memeriksa kabel ke motor tacho mesin cuci. Jika masalah masih berlanjut, bisa mengganti motor atau PCB controlnya agar kembali berfungsi dengan baik.

Kode Error H09 -  Indikasi terjadi kerusakan pada modul progaramer atau modeul kontrol. Hal yang perlu kamu lakukan adalah melakukan pengecekan pada bagian tersebut perbaiki modul kontrol elektronik jika masih  memungkinkan atau ganti dengan yang baru jika dirasa perlu.

Kode H17 - Pada Di mesin cuci Panasonic terdapat thermistor atau sensor suhu, fungsi dari sensor suhu ini adalah menjaga mesin agar tidak over heat yang bisa mengakibatkan kerusakan pada mesin atau bahkan terjadi korsleting karena suhu mesin over heat.

Kerusakan pasa thermistor bisa diatasi dengan mengganti sensor suhunya tersebut.

Kode H18 - Telah terjadi kerusakan pada bagian sensor fuse motor. Untuk memastikannya cek koneksi motor masih dalam keadaan baik atau perlu adanya pengganyian. Jika memang rusak gantilah koneksi motor dengan yang baru.

Kode H21 - Terjadi permasalahan pada sensor ketinggian air. Sensor ketinggian air atau water level bekerja mendeteksi ketinggian air jika rusak biasanya air akan terus mengisi tabung pencuci, atau malah sebaiknya air tidak mengisi.

Penggantian water level adalah cara untuk memlerbaikinya.

Kode H23 -  Relay Heater rusak, ketika relay heater rusak maka akan muncul kode H23 penggantian relay heater perlu dilakukan untuk perbaikan

Kode Error H25 - Saat kode H25 muncul pada display mesin cuci, itu menandakan masalah pada motor universal mesin cuci Panasonic. Periksa kabel motor utama atau lakukan perbaikan motor mesin cuci atau ganti baru.

Kode Error H27 -  Kode ini memberi peringatan bahwa pintu mesin cuci belum terturup rapat. Hal ini bisa disebabkan oleh kurang rapatnya switch atau pengunci pintu yang sudah aus. Jadi segera periksa switch pintu dan pengunci pintu.

Kode H29 - Putaran kipas lambat atau tidak berputar. Periksa kabel yang menyambung ke kipas pendingin atau periksa konektor yang tersambung ke kipas pendingin. Jika masalah berlanjut, segera ganti kipas pendinginnya.

Kode H41 - Terjadi masalah pada data spoin. Lakukan pengecekan pada kabel ke sensor 3D. Lakukan penggantian jika sensor 3D  rusak. Jika masalah tetap ada, Anda harus mengganti pengontrol elektronik utama

Kode H43 - Mendeteksi adanya kebocoran. Kebocorann biasanya terjadi pada Seal tabung pencuci. Ganti seal adalah solusi dari masalah ini. Kode ini juga bisa muncul akibat selang pembuangan air kurang tinggi. 

Berbeda dengan mesin cuci top load yang selang pembuangan airnya tergeletak dilantai semua. Untuk mesin cuci front load sebagian selang harus menempel pada bodi mesin cuci, karena jika semua tergeletak dilantai maka akan terjadi kebocoran air. Hal ini disebabkan karena perbedaan sistem pembuangan air antara tipe top load dengan front load.

Kode H46 - Terjadi masalah pada sinyal kebocoran tidak normal. Langkah yang oerlu dilakukan adalah memeriksa kabel yang menuju sensor cek juga sensor Ganti pengontrol elektronik utama apabila tidak ada perubahan.

Kode H51 - Kode H51 muncul lada display akibat mendeteksi adanya beban berlebih pada mesin cuci. Setiap mesin cuci telah diberi batasan maksimal, jika bebabn melebihi batas maksimal maka mesin cuci akan error.

Untuk mengatasinya lakukan langakah sebagai berikut, kurangi jumlah pakaian/cucican. Jika masih muncul kode H51 periksa motor penggerak utama dan main board utama.

Kode H52 -

Masalah pada tegangan input yang terlalu tinggi- Periksa pasokan listrik / PLN

H53

Masalah pada tegangan yang sangat rendah- Periksa pasokan listrik / PLN- Periksa tegangan input ke mesin cuci

H55

Arus tidak stabil pada saat motor utama berputar- Periksa motor penggerak utama- Mengganti motor penggerak utama

U11

Tidak bisa membuang air dari tabungPeriksa selang pembuangan. Kemungkinan penyebab:- Selang pembuangan tersumbat- Ujung selang terendam air- Bersihkan filter drain- Masalah pada motor drain

Kode U12

menandakan jika pintu mesin cuci terbuka atau switch pintunya rusak. Coba cek apakah ada yang mengganjal di pintu atau kurang tertutup sempurna. Jika masih terjadi, bisa jadi switch pintu yang rusak dan harus diganti.

Kode U13

Kode U13 ini menandakan jika mesin pengering belum berfungsi dengan benar atau tidak beroperasi dengan berputar. Bisa jadi karena beban terlalu besar atau bahkan terlalu ringan. Jadi bisa dikira-kira untuk menambah atau mengurangi jumlah cucian yang akan dikeringkan dalam sekali waktu.

Kode U14

Kode U14 mengartikan jika mesin cuci tidak mengisi air. Bisa jadi karena kerana tau aliran air yang masuk ke mesin cuci tertutup, filter air sampai pasokan air tersumbat. Jadi bisa dicek dan dibersihkan.

Kode U18

Sementara kode U 18 adalah tanda jika filter saluran pembuangan bermasalah. Segera periksa kondisi motor drain dan bersihkan filter saluran pembuangan.